JAKARTA - Minuman tradisional seperti es dawet atau cendol banyak disukai masyarakat. Minuman berbahan dasar tepung beras dan santan ini sangat akrab di telinga masyarakat. Maka dari itu, usaha es dawet menjadi peluang bisnis yang cemerlang.
Terdapat banyak jenis es dawet, yaitu es dawet banjar, dawet ponorogo hingga cendol bandung. Biasanya, minuman ini dijual dalam kemasan plastik atau mangkuk dengan potongan es batu.
Pada awalnya es dawet hanya mempunyai satu tampilan, yaitu dawet berwarna hijau alami dengan santan dan gula merah. Saat ini banyak ditemui es dawet dengan variasi bahan dasar dan isian yang dapat dibuat sendiri di rumah. Penjualannya mulai merambah hingga pusat perbelanjaan di kota-kota besar.
Baca Juga: Beda Bisnis Kos-kosan dan Kontrakan, dari Dapur hingga Uang Sewa
Bagi yang ingin berbisnis es dawet, bisnis yang dilakukan harus mempunyai ciri khas sendiri dibanding waralaba lain. Ada banyak cara untuk menarik pelanggan, salah satunya menjual es dawet dalam kemasan cup plastik modern yang anti tumpah, sehingga dawet yang dijual lebih praktis dan mudah dibawa ke mana saja.
Seperti dikutip buku '38 Inspirasi Usaha Makanan Minuman untuk Home Industry Modal di Bawah 5 Juta' karya Yuyun A. yang terbit tahun 2010, Sabtu (1/2/220), berikut ini langkah-langkah dalam memulai bisnis jus buah.
Biaya produksi selama satu bulan
1. Tepung beras (2,5 kg x Rp12.000 per kg x 26 hari)
2. Tepung tapioka (0,25 kg x Rp4.500 per kg x 26 hari)
3. Air matang (8 liter x Rp250 per liter x 26 hari)
4. Garam halus (0,05 kg x Rp1.500 per kg x 26 hari)
5. Air kapur (0,01 liter x Rp500 per liter x 26 hari)
6. Santan (10 liter x Rp8.000 x 26 hari)
Baca Juga: Mau Bisnis Jus? Pemilihan Buah yang Paling Penting!
7. Gula merah (2,5 kg x Rp12.000 x 26 hari)
8. Daun pandan (0,1 kg x Rp5.000 per kg x 26 hari)
9. Es batu (10 plastik x Rp250 per plastik x 26 hari)
10. Gelas cup, sedotan, plastik sealer (100 buah x Rp1.125 per buah x 26 hari)
11. Biaya tenaga kerja: Rp780.000
12. Biaya listrik: Rp52.000
Total: Rp6.110.000