JAKARTA – Saat membangun rumah, tentunya interior atau tema yang ada di dalamnya tidak luput dari perhatian. Penggunaan tema, khususnya pada perumahan mungil yang kian menjamur di tengah keterbatasan lahan menjadi perhatian kaum milenial yang membangun rumah.
Pasalnya, dengan pemilihan tema yang tepat, rumah yang lahannya terbatas akan memiliki kesan yang nyaman sehingga membuat penghuninya betah berlama-lama di dalam rumah.
Menurut buku ‘Gaya dan Tema Rumah Mungil’ karya Imelda S. yang terbit tahun 2005, Minggu (2/2/2020), tema adalah konsep desain yang bisa berasal dari segala hal. Apa pun yang menarik perhatian kita dapat dijadikan tema.
Hal ini membuat pemilihan tema sangat luas, sesuatu yang kecil dan sepele pun dapat menjadi tema yang menawan. Misalnya tema warna, tema bunga, buah, binatang, rumpul, dan apa saja yang menarik perhatian kita.
Baca Juga: Cara Mudah Desain Rumah Mungil Terlihat Estetik
Tema yang diangkat bisa diterapkan dalam bentuk pemilihan warna, corak, motif, atau pernak-pernik yang mewakili tema yang dipilih.
Pada dasarnya, semua gaya dan tema interior dapat diterapkan pada rumah mungil sepanjang furnitur yang digunakan tidak besar dan terkesan berat. Tetapi gaya dan tema yang dipilih hendaknya juga disesuaikan dengan beberapa pertimbangan matang. Berikut ini 3 pertimbangan menentukan tema rumah di tengah keterbatasan lahan:
1. Selera Penghuni Rumah
Pemilihan gaya interior sebaiknya tidak hanya karena mengikuti tren, tetapi benar-benar disesuaikan dengan selera pribadi. Tren interior rumah tentu tidak seperti tren mode pakaian yang masih dapat diikuti dan diganti setiap harinya.
Cara yang cukup efektif ialah bertanya kepada diri sendiri dan anggota di rumah, gaya dan tema apa yang sekiranya sesuai untuk diterapkan.
Baca Juga: Tata Rumah Sesuai Fengshui Biar Makin Hoki