NEW YORK - Dolar menguat pada hari Jumat (20/3/2020) waktu setempat. Hal ini dikarenakan enam bank sentral utama mengumumkan tindakan terkoordinasi untuk meningkatkan likuiditas dalam mata uang tersebut.
Mengutip Reuters, Jakarta, Sabtu (21/3/2020), Greenback telah melakukan reli ganas minggu ini karena investor bergegas untuk mendapatkan mata uang, memperoleh 4,32% kenaikan mingguan terbesar sejak krisis keuangan 2008.
Baca juga; Kian Menguat, Dolar AS Jadi 'Raja' Investasi di Tengah Wabah Virus Corona
Sementara itu, dolar AS naik menjadi 1,03, tertinggi sejak Januari 2017 terhadap sekeranjang mata uang selama seminggu. ketika investor telah melikuidasi semuanya, dari saham hingga obligasi hingga emas dan komoditas.
Namun, pada posisi terakhir di 102,65, turun 0,32% pada hari Jumat.