Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Industri Film AS-China Terguncang Covid-19, Investasi di Hollywood Bakal Tergerus

Industri Film AS-China Terguncang Covid-19, Investasi di Hollywood Bakal Tergerus
Virus Corona (Foto: Shutterstock)
A
A
A

JAKARTA - Pandemi virus corona telah menutup bioskop-bioskop film dan menyebabkan rilis film baru ditunda di AS dan China, dua pasar film terbesar di dunia. Bagaimana seperti dilaporkan tentang bagaimana pandemi ini mempengaruhi para penonton dan produsen film di kedua negara itu.

Penonton film di China berkembang tercepat di dunia, dan pasar ini jadi incaran Hollywood.

"Studio Hollywood banyak membuat film dengan mempertimbangkan pasar China," ujar Ayne Kokas, dari Jurusan Studi media, Universitas Virginia seperti dikutip VOA Indonesia, Jakarta, Senin (6/4/2020).

Baca Juga: 70.000 Bioskop di China Tutup, Industri Film Rugi Rp13,7 Triliun

Salah satunya, Mulan, film Disney yang diharapkan bisa menuai kesuksesan di China. Namun, wabah virus corona membuat premier film di China dan Amerika terpaksa ditunda.

Para pakar mengatakan penutupan bioskop dan produksi di kedua negara itu akan berdampak buruk pada ekonomi.

"Industri film China dan AS sangat terkait satu sama lain. Semakin banyak investasi China dalam studio film Hollywood. Perusahaan terkenal seperti Ali Baba atau Tencent juga berinvestasi dalam film," imbuh Kokas.

Baca Juga: Imbas Virus Korona, Industri Film China Merugi Triliunan Rupiah

Seperti Top Gun: Maverick. Namun pakar film memperkirakan situasi ini akan berubah.

"Menyusul situasi ekonomi di China, sepertinya kita akan melihat penarikan investasi dari pemerintah China. Di satu sisi, itu akan membatasi investasi China di Hollywood," papar Kokas.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement