Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Tangis Bos BI dan Upaya Bangun Kapal seperti Nabi Nuh untuk Tangkal Corona

Giri Hartomo , Jurnalis-Rabu, 08 April 2020 |17:59 WIB
Tangis Bos BI dan Upaya Bangun Kapal seperti Nabi Nuh untuk Tangkal Corona
Perry Warjiyo (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo sedikit emosional ketika menjelaskan kondisi perekonomian akibat virus corona. Bahkan Perry mengaku selalu menangis setiap malam jika melihat kondisi perekonomian yang mulai terinfeksi virus corona.

Awalnya sejumlah anggota komisi XI DPR RI mempertanyakan skenario yang disiapkan oleh Bank Indonesia dan pemerintah dalam menangani virus corona agar ekonomi tak terganggu. Mengingat, puncak virus Corona ini akan terjadi pada Mei 2020 dan dampaknya akan berlangsung hingga Desember 2020.

 Baca juga: Keberhasilan Tangani Covid-19 Jadi Recover untuk Ekonomi RI

Menurut Perry, masalah virus Corona ini sangat kompleks. Karena tidak ada satupun yang mengetahui kapan pandemi virus corona ini akan berakhir.

"Saya dan teman-teman di BI setiap malam itu nangis. Ini (virus corona) isu yang sangat kompleks. Kita harus berikhtiar semaksimal mungkin," ujarnya dalam rapat virtual dengan Komisi XI, Rabu (8/4/2020).

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement