Impor asal China mengalami kenaikan hingga 2 kali lipat pada Maret 2020. Pada maret 2020, impor asal negeri tirai bambu ini tembus USD2,98 miliar atau naik 50,43% dibandingkan bulan sebelumnya.
Pada Februari 2020, impor asal China hanya mencapai USD1,98 miliar. Sedangkan jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, impor asal China justru mengalami penurunan sebesar 7,24%.
Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, kenaikan impor asal China ini menyusul cepatnnya pemulihan virus corona. Sehingga aktivitas ekonomi bisa berjalan kembali.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)