Ubur-Ubur Bisa Diberdayakan
Menghadapi serangan ubur-ubur dalam populasinya sangat banyak menurutnya bisa dimanfaatkan oleh nelayan. Dalam jangka panjang ubur-ubur memiliki potensi ekspor ke Jepang untuk dijadikan masakan kurage dan sumber penghasilan masyarakat saat Covid-19.
Menurutnya dahulu di sekitar Banyuwangi banyak industri pengolahan ubur-ubur. Jenis ubur-ubur yang harga lebih mahal adalah kakinya dibandingkan kepala.
"Saran saya ditangkap, dimanfaatkan, diolah, menjadi makanan dan diekspor ke Jepang. Pengolahan ubur-ubur mestinya digalakkan lagi.Di daerah Paiton, kemungkinan besar banyak ikan kecil-kecil seperti teri, anak ikan tembang dan lainnya," ujarnya.
Spesifikasi PLTU Paiton
PLTU Paiton memiliki usia seperempat abad atau 25 tahun. Di dalam PLTU Paiton terdiri dari Paiton unit 1 dan 2 dengan kapasitas 2 x 400 megawatt (mw).
Baca Juga : Ini Cara Tim Evakuasi Hiu Paus di PLTU Paiton, Ternyata Butuh 4 Hari Loh!
Berdasarkan catatan Okezone, PLTU Paiton berlokasi di Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur. PLTU Paiton unit 1 dan 2 dikelola oleh PT Pembangkitan Jawa Bali (PJB), anak usaha PT PLN (Persero).
PLTU Paiton beroperasi pada 1993 dan 1994 diresmikan oleh Presiden Soeharto pada 23 Maret 1993. Jadi besok berusia 25 tahun. PLTU ini sudah lama tapi terus mendukung sistem kelistrikan Jawa-Bali.

Kawasan Paiton sendiri memiliki luas sekitar 400 hektare (ha) yang diapit dua kabupaten, yakni Probolinggo dan Situbondo. Kawasan Paiton sendiri memiliki sembilan unit pembangkit dengan berbagai macam operator atau pengelola.
Baca Juga : Viral, Drama Haru Hiu Nyasar di Kanal PLTU Paiton
Untuk PLTU Paiton unit 1 dan 2 dikelola oleh PJB. PLTU Paiton unit 3 dikelola oleh Paiton Energy, sementara unit 4 masih kosong. Untuk PLTU Paiton unit 5 dan 6 dikelola Jawa Power.
Kemudian Paiton Energy kembali mengelola PLTU Paiton unit 7-8. Sementara unit 9 milik PLN, tetapi dikelola oleh PJB. Total kapasitas terpasang sebesar 4.600 mw di kawasan Paiton.
Saat ini beban puncak listrik Jawa-Bali 27.000 mw. Kontribusi listrik dari PLTU Paiton terhadap sistem kelistrikan Jawa Bali sekira 20-30%.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)