Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Dolar AS Melemah Merespons Rencana Presiden Donald Trump

Taufik Fajar , Jurnalis-Sabtu, 02 Mei 2020 |07:29 WIB
Dolar AS Melemah Merespons Rencana Presiden Donald Trump
Dolar Amerika Serikat. (Foto: Okezone.com)
A
A
A

NEW YORK - Kurs dolar Amerika Serikat (AS) melemah 0,04% terhadap sejumlah mata uang. Hal ini disebabkan Presiden Donald Trump kembali mengancam China dengan pengenaan tarif baru. Hal ini pun membuat investor mengalihkan investasinya ke Yen, Jepang.

Dolar AS turun 0,29% terhadap yen menjadi 106,86 yen. Sedangkan terhadap Dolar Australia turun 1,54% menjadi USD0,6410.

Presiden AS Donald Trump mengancam untuk mengenakan tarif baru kepada China atas krisis virus corona. Trump mengatakan bahwa perjanjian perdagangan dengan China sekarang menjadi kepentingan kedua negara di tengah pandemi corona.

Baca Juga: Dolar AS Terpukul Penguatan Euro, Tapi Kuat Lawan Yen

Dirinya pun mengancam akan mengenakan tarif baru di Beijing, ketika pemerintahannya membuat langkah-langkah pembalasan atas wabah tersebut.

"Pernyataan Presiden Trump menurunkan pasar modal. Kemudian membuat Yen mengungguli sementara mata uang komoditas berkinerja buruk di tengah fase tajam dari posisi risk-off," kata Action Economics, dilansir dari Reuters, Sabtu (2/5/2020).

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement