Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

BUMN Terdampak Covid-19 Diguyur Rp149 Triliun

Giri Hartomo , Jurnalis-Selasa, 19 Mei 2020 |08:09 WIB
   BUMN Terdampak Covid-19 Diguyur Rp149 Triliun
Uang Rupiah (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terdampak pandemi virus corona (Covid-19) akan disuntik modal dari pemerintah dengan total mencapai Rp149,3 triliun. Anggaran ini masuk ke dalam program pemulihan ekonomi nasional (PEN) pasca-pandemi virus corona.

Untuk anggaran program PEN, Kemenkeu telah menyiapkan anggaran sekira Rp641,2 triliun.

"Sehingga total dukungan pemerintah kepada BUMN itu sebanyak Rp104,38 triliun dan untuk dalam bentuk above the line dan Rp44,92 triliun dalam bentuk below the line," kata Menteri Keuangan Sri Mulyani di Jakarta, Senin 15 Mei 2020.

Baca Juga: Pemulihan Ekonomi, Sri Mulyani Bakal Suntik BUMN Rp104,38 Triliun

Sri Mulyani Indrawati menjelaskan, anggaran tersebut untuk membantu BUMN yang bisnisnya terdampak virus corona. Ada beberapa perusahaan prlat merah yang akan mendapatkan suntikan dana dari pemerintah dari mulai PT Pertamina (Persero), PT PLN (Persero) hingga PT KAI (Persero).

Pemerintah juga akan memberikan dukungan dana dalam bentuk Penyertaan Modal Negara (PMN) non cash maupun subsidi dan kompensasi sebesar Rp26,10 triliun. Salah satu yang akan mendapatkan bantuan ini adalah Kimia Farma yang masih memiliki tagihan kepada BPJS Kesehatan.

 Baca Juga: Tanri Abeng: Apabila Diobok-obok, BUMN Tak Akan Optimal

"Ini kita lihat baik dari sisi optimalisasi PMN ke HK, kimia farma yang punya tagihan BPJS diberikan Rp3 triliun," ucapnya.

(Dani Jumadil Akhir)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement