Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Dihantam Covid-19, Pabrik Tekstil Ini Rumahkan 2.000 Karyawan

Dihantam Covid-19, Pabrik Tekstil Ini Rumahkan 2.000 Karyawan
Kena PHK (Foto: Pinkvilla)
A
A
A

JAKARTA - Pandemi Covid-19 yang melanda Tanah Air membuat banyak perusahaan dan pabrik bangkrut. Kebanyakan mereka bangkrut akibat order yang menurun tajam.

Salah satu perusahaan di Sukoharjo yang mengambil kebijakan merumahkan karyawan secara bertahap adalah PT Tyfountex Indonesia. Jumlah karyawan yang dirumahkan pabrik tekstil ini sekitar 2.000 orang.

 PHK massal

“Jumlah total karyawan yang terkena PHK dan dirumahkan oleh perusahaan sebanyak 5.175 orang. Bisa jadi, ada penambahan karyawan yang terkena PHK dan dirumahkan seiring kurva pandemi Covid-19 di Sukoharjo yang terus meningkat,” kata Kepala Bidang (Kabid) Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Disperinaker Sukoharjo, Suharno.

 Baca juga: Makin Banyak, Korban PHK di Daerah Ini Tembus 1.133 Orang di 12 Perusahaan

Seperti dilansir dari Solopos.com, Rabu, (27/5/2020), Disperinaker Sukoharjo selalu memantau kondisi perusahaan baik berskala besar maupun kecil secara berkala.

Setiap perusahaan yang mengambil kebijakan PHK dan merumahkan karyawan wajib melaporkan ke instansi terkait.

 Baca juga: Ini 3 Hal yang Harus Anda Jaga Usai Di-PHK

Suharno menjelaskan, masing-masing perusahaan di Sukoharjo diminta mensosialisasikan protokoler kesehatan di area pabrik. Langkah ini dilakukan untuk memutus mata rantai penularan Covid-19.

“Setiap karyawan wajib memakai masker dan mencuci tangan dengan sabun dan air di area pabrik. Kami tak ingin ada karyawan yang terpapar virus corona,” pungkasnya.

(Dyah Ratna Meta Novia)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement