JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) XXI Ditjen Bina Marga menangani dua jembatan di Sulawesi Utara yang rusak akibat banjir pada 9 Juni 2019. Dua jembatan tersebut, Jembatan Asera di Kabupaten Konawe Utara dan Jembatan Rahabangga di Kabupaten Konawe.
Perbaikan ini juga untuk mendukung kelancaran transportasi dan distribusi logistik pada tatanan normal baru (new normal) dari dan ke Sulawesi Tenggara menuju Sulawesi Tengah dan Sulawesi Selatan.
Baca Juga: 89 Proyek Strategis Nasional Bisa Serap 19 Juta Tenaga Kerja
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, agar seluruh Balai Kementerian PUPR di daerah-daerah selalu siap siaga terhadap bencana alam yang bisa terjadi sewaktu-waktu.
"Terlebih saat pandemi Covid-19, kondisi jalan dan jembatan harus terus kita jaga agar jalur logistik tidak terputus," kata Menteri Basuki, dalam keterangannya, Rabu (3/6/2020).
Baca Juga: 1,79 Juta Pekerja Indonesia Terdampak Covid, Ada yang di PHK dan Dirumahkan
Jembatan Asera berada di ruas jalan nasional Landawe-Kota Maju-Asera (arah ke batas Provinsi Sulawesi Tengah) Desa Lameuru Kabupaten Konawe Utara amblas akibat meluapnya Sungai Asera. Sementara Jembatan Rahabangga berada di ruas Jalan Inowa (Unaaha) KM 74+000 Desa Uepai Kabupaten Konawe rusak karena opritnya tergerus luapan air Bendungan Ameroro.
“Menindaklanjuti arahan Bapak Menteri PUPR dan Bapak Dirjen Bina Marga, bahwa kedua jembatan tersebut akan dilakukan penggantian jembatan dengan menggunakan rangka baja dan dengan pengadaan pekerjaan konstruksi terintegrasi rancang dan bangun (design and build),” ujar BPJN XXI Yohanis Tulak Todingrara.
Follow Berita Okezone di Google News