NEW YORK - Kurs dolar Amerika Serikat (AS) melemah terhadap mata uang berisiko lebih tinggi seperti dolar Australia yang melonjak pada perdagangan Senin. Penyebabnya, investor fokus pada prospek pemulihan ekonomi dari pandemi corona.
Pedagang membeli mata uang berisiko bahkan setelah tanda-tanda berkurangnya kebijakan dalam menahan penyebaran virus corona. Hal tersebut membuat mata uang berisiko mengungguli dolar AS seperti dolar Australia menguat 1,21% menjadi USD0,6915 terhadap greenback.
Baca Juga: Menguat, Dolar AS Sentuh Level Tertinggi pada Bulan
Dolar AS pun tercatat turun 0,64% terhadap sekeranjang mata uang menjadi 97,06. Demikian dilansir dari Reuters, Selasa (23/6/2020).
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) melaporkan rekor peningkatan dalam kasus corona global pada Minggu 21 Juni 2020. Amerika Utara dan Amerika Selatan menunjukkan kenaikan terbesar.