Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

BCA Cetak Laba Bersih Rp12,2 Triliun di Semester I-2020, Turun Tipis

Aditya Pratama , Jurnalis-Senin, 27 Juli 2020 |16:10 WIB
   BCA Cetak Laba Bersih Rp12,2 Triliun di Semester I-2020, Turun Tipis
Rupiah (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) atau BCA menyampaikan laporan kinerja keuangan semester I-2020. Dalam laporan kinerja keuangan BCA di semester I tercatat menurun di masa pandemi Covid-19 ini dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu.

Presiden Direktur Bank BCA Jahja Setiaatmadja mengatakan, laba sebelum provisi dan pajak bertumbuh positif, ditopang oleh penurunan biaya dana (CoF) dan perlambatan pertumbuhan beban operasional. Laba sebelum provisi dan pajak yang solid mengimbangi peningkatan biaya pencadangan untuk mengantisipasi potensi penurunan kualitas kredit.

"Laba bersih pada semester pertama 2020 tercatat sebesar Rp12,2 triliun, dibandingkan Rp12,9 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya," ujar Jahja dalam video conference, Senin (27/7/2020).

Baca Juga: Karyawannya Positif Covid-19, BCA Jamin Layanan Bank Berjalan Normal 

Jahja menambahkan, pandemi Covid-19 berdampak pada perlambatan berbagai aktivitas bisnis di beragam industri, sehingga mengakibatkan lebih rendahnya permintaan kredit khususnya pada bulan Maret hingga Juni 2020.

"Kredit tumbuh sebesar 5,3% year on year (YoY) menjadi Rp595,1 triliun pada Juni 2020 ditopang oleh pertumbuhan kredit korporasi. BCA membukukan kredit korporasi sebesar Rp257,9 triliun, meningkat 17,7% YoY, sementara kredit komersial dan UKM turun 0,9% YoY menjadi Rp184,6 triliun," kata dia.

Baca Juga: Bos BCA: Kalau Punya Saham Ada Saatnya Kita Nikmati 

Sementara itu, portofolio kredit konsumer, KPR tumbuh flat 0,3% YoY menjadi Rp91,0 triliun dan KKB turun 11,9% YoY menjadi Rp42,5 triliun. Saldo outstanding kartu kredit turun 18,6% YoY menjadi Rp10,6 triliun akibat penurunan konsumsi domestik.

"Total portofolio kredit konsumer turun 5,1% YoY menjadi Rp146,9 triliun," ucapnya.

(Dani Jumadil Akhir)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement