JAKARTA - Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) banyak menerima berbagai macam pengaduan konsumen di saat pandemi virus corona atau Covid-19. Salah satu pengaduan yang banyak masuk terkait harga masker dan hand sanitizer sebesar 33% dari total pengaduan.
"Aduan masker dan hand sanitizer ini terkait harga yang mahal dan kelangkaan barang. Saat itu kami menduga ada oknum yang mencoba menimbun barang-barang tersebut," kata Ketua Pengurus Harian YLKI Tulus Abadi dalam diskusi webinar, Kamis (3/9/2020).
Baca Juga:Â Tips Aman Belanja Online agar Tak TertipuÂ
Selain itu, lanjut Tulus, pihaknya juga banyak mendapatkan banyak pengaduan oleh konsumeni di Indonesia alias warga +62 di sektor transportasi sebesar 25%. Pengaduan ini terkait refund dengan tiket.
"Banyak masyarakat yang mengeluhkan karena refund tiket tidak digantikan dengan uang, tapi berupa voucher. Kebanyakan aduan ini terkait maskapai penerbangan" jelasnya.
Baca Juga:Â 4 Perusahaan Pemborong Vaksin Covid-19, dari Astra hingga SinarmasÂ
Kemudian, belanja online. YLKI mencatat jumlah pengaduan mencapai 16,67% dengan dominasi kasus penipuan atau harga tinggi.
"Tren atas belanja online membawa potensi atas tindakan penipuan dan penjualan barang-barang tertentu dengan harga tinggi. Khususnya alat kesehatan," terangnya
Selanjutnya, relaksasi jasa keuangan. YLKI mencatat persentase pengaduan mencapai 11,11% dan supermarket mencapai 5,50% terkait lonjakan dan kelangkaan sejumlah barang.
(dni)