Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

PSBB Jakarta Diperketat, Bos BI Prediksi Pembayaran Digital Kian Meroket

Rina Anggraeni , Jurnalis-Kamis, 10 September 2020 |12:15 WIB
PSBB Jakarta Diperketat, Bos BI Prediksi Pembayaran Digital Kian Meroket
Transaksi Digital (Shutterstock)
A
A
A

“Transaksi masih tumbuh cepat, dimana untuk Non elektronik money hanya tumbuh 6% hingga 7%. Sementara elektronik money tumbuh 43% hingga 44% ini kita lihat digital paymen siap untuk progres ke depan,” jelasnya.

 Baca juga: Pandemi Covid-19 Buat Transformasi Digital di Indonesia Melaju Kencang

Saat ini, BI juga akan mentransformasikan layanan Sistem Kliring Nasional Bank Indonesia (SKNBI) menjadi BI Fast Payment mulai tahun depan. Dengan sistem baru tersebut, transaksi kliring bisa diproses saat itu juga atau real time.

"BI Fast Payment akan menggantikan SKNBI, BI Fast akan 24 jam 7 hari dan real time, hanya akan memerlukan waktu beberapa detik untuk akselerasi setelmen dan kliring dengan sistem pembayaran. Ini sebuah revolusi, reformasi dalam pembayaran digital," jelasnya.

(Fakhri Rezy)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement