Covid-19 'Menggelayuti' Ekonomi RI, Bos OJK: Likuiditas Perbankan Masih Kuat

Michelle Natalia , Jurnalis-Kamis, 24 September 2020 |08:01 WIB

Covid-19 'Menggelayuti' Ekonomi RI, Bos OJK: Likuiditas Perbankan Masih Kuat

Ketua DK OJK Wimboh Santoso (Foto: Instagram Wimboh.OJK)

JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat itermediasi industri perbankan masih stabil. Serta, likuiditas dan permodalan perbankan berada pada level yang memadai.

Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso mengatakan, per 16 September 2020, rasio alat likuid/non-core deposit dan alat likuid/DPK terpantau pada level 143,16% dan 30,47%, jauh di atas threshold masing-masing sebesar 50% dan 10%.

Baca Juga:

Prabowo Keluarkan Aturan Pengelolaan Sampah Jadi Energi Terbarukan, PLN Jadi Pembeli

Sedangkan, risiko nilai tukar perbankan dapat dijaga pada level rendah terlihat dari rasio Posisi Devisa Neto (PDN) sebesar 1,62%, jauh di bawah ambang batas ketentuan sebesar 20%.