“Ada catatan terhadap beberapa K/L yang anggarannya di bawah 50%. K/L-K/L yang besar. Tapi yang lainnya rata-rata sudah di atas 65% secara keseluruhan. Yang untuk 12 K/L terbesar dan 12 K/L lainnya adalah 54,12%,” tuturnya.
Baca juga: Sri Mulyani: Investasi pada SDM Kunci Tingkatkan Ekonomi RI
Sementara untuk sektor korporasi terkait program yang penempatan dana di bank himbara dari awal Rp30 triliun. Sementara pada fase kedua pemerintah menambahkan Rp17,5 triliun sehingga totalnya menjadi 47,5 triliun
“Berharap leveragenya 3 kali bisa 150 triliun. Sehingga dengan demikian kita berharap ini bisa jadi pengungkit sektor perekonomian non-APBN,” ungkapnya.
(Fakhri Rezy)