JAKARTA - Sejumlah wilayah di Indonesia terancam dilanda fenomena La Nina. Sektor pertanian adalah salah satu yang terkena dampak dari adanya fenomena alam tersebut.
Kepala Biro Humas dan Informasi Publik Kementerian Pertanian (Kementan) Kuntoro Boga Andri mengimbau kepada para petani untuk melakukan berbagai upaya pencegahan. Sehingga, mereka tetap bisa memanen hasil taninya.
Baca juga: La Nina Ancam Sektor Pertanian, Bagaimana Persiapan Kementan?
"Petani pada daerah endemik banjir dihimbau untuk waspada terkait jadwal penanaman, atau menggunakan varietas toleran genangan, varietas tahan organisme pengganggu tanaman (OPT)," kata Kuntoro saa dihubungi, Jumat (23/10/2020).
Dia menambahkan, para petani pun diminta juga melakukan perbaikan saluran pembuangan atau drainase.
"Selanjutnya, penerapan bedengan tinggi dan penggunaan sungkup plastik pada tanaman hortikultura seperti cabai dan bawang merah," ujarnya.