Baca Juga: Indonesia Resmi Resesi, Luhut Bocorkan Ekonomi Kuartal III Minus 2,9%
“Survei tersebut mengungkapkan kisah dua negara, dengan produsen menikmati pertumbuhan tercepat sejak awal 2018 karena pesanan melonjak lebih tinggi di tengah meningkatnya permintaan global, tetapi mengintensifkan pembatasan Covid-19 berdampak pada peningkatan sektor jasa, yang dipimpin oleh melemahnya permintaan di industri perhotelan yang terpukul parah,” kata Chris.
Langkah-langkah Lockdown yang kembali diterapkan di seluruh Eropa dan membuat situasi perekonomian semakin suram. Kemudian, sebagian besar ekonom mengharapkan tindakan di Desember.
Deutsche Bank pun berharap ada sebuah stategi pelonggaran komposit di Desember untuk mengatasi masalah inflasi rendah yang terus-menerus.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)