JAKARTA - Emiten PT Pyridam Farma Tbk (PYFA) cetak laba periode berjalan sebesar Rp16,12 miliar pada periode Januari-September 2020, atau naik signifikan sebesar 227,64% jika dibandingkan dengan periode yang sama di 2019 sebesar Rp4,92 miliar..
Menurut laporan keuangan perseroan di keterbukaan informasi BEI, Senin (2/11/2020), salah satu pemicu tumbuhnya laba perusahaan karena berhasil mencatat pendapatan lain-lain di triwulan III 2020 sebesar Rp14,61miliar, atau melonjak sebesar 585% bila dibandingkan dengan periode serupa tahun sebelumnya yang hanya sebesar Rp8,71 miliar.
Sehingga total penjualan pada akhir kuartal III tahun 2020 yakni sebesar Rp195,27 miliar, atau tumbuh 5,68% dibanding periode yang sama tahun 2019 yang tercatat sebesar Rp184,71 miliar.
Sementara itu, Pyridam Farma juga berhasil menekan beban pokok penjualan menjadi sebesar Rp77,68 miliar per September 2020, atau turun 2,32% dibanding periode serupa tahun sebelumnya sebesar Rp79,53 miliar. Namun demikian, laba kotor PYFA sebesar Rp117,58 miliar, atau turun 11,79% dibanding periode yang sama tahun 2019.
Terakhir dari sisi ekuitas, PYFA mencatat sebesar Rp140,84 miliar di triwulan III 2020, atau naik 12,9% persen dibanding akhir tahun 2019, yang sebesar Rp124,72 miliar. Adapun aset perseroan tercatat senilai Rp218,61 miliar atau tumbuh 14,73% dibanding akhir tahun 2019, yang tercatat senilai Rp190,78 miliar. (*)
(Fahmi Achmad)