Indeks dolar yang melacak nilai greenback terhadap sekeranjang mata uang utama lainnya, naik 0,1% menjadi 90,95. Sepanjang tahun ini, dolar telah jatuh hampir 6%, sejalan dengan kinerja tahunan terlemahnya sejak 2017.
"Stimulus moneter dan fiskal yang kami lihat akan mencerminkan dunia dan itu mengarah pada dolar yang lebih lemah dan seharusnya bagus untuk mata uang berisiko dan mata uang pasar berkembang," kata Presiden dan Kepala Investasi di Merk Investments Axel Merk.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)