"Hal ini menyebabkan pemulihan dua kali lipat atau double-dip recovery. Namun, pemerintah juga telah mengumumkan anggaran yang sangat ekspansif untuk tahun 2021, dengan peningkatan fokus pada investasi infrastruktur.
"Ini akan mendukung rebound yang solid dalam pertumbuhan ekonomi menjadi 6,2% tahun depan, setelah kontraksi 5,6% tahun ini," tandasnya.
(Feby Novalius)