Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Urusan Tahu Tempe Jadi Masalah, Jokowi: Pengelolaan Pangan Harus Diseriusi

Rina Anggraeni , Jurnalis-Senin, 11 Januari 2021 |10:32 WIB
Urusan Tahu Tempe Jadi Masalah, Jokowi: Pengelolaan Pangan Harus Diseriusi
Jokowi (Foto: BPMI Setpres)
A
A
A

JAKARTA - Tahu tempe yang sempat langka karena mahalnya harga kedelai menjadi sorotan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Jokowi meyayangkan tahu tempe menjadi masalah yang cukup polemik.

Jokowi mewaspadai harga kedelai impor yang masih terus terjadi membuat harga kedelai lokal tersaingi.

"Beberapa minggu terakhir ini urusan berkaitan dengan tahu tempe menjadi masalah. Kita tahu penduduk 250 juta lebih oleh sebab itu pengelolaan pangan harus kita urusi pembangunan pertanian harus diseriusi," kata Jokowi dalam video virtual, Senin (11/1/2021).

Baca Juga: 5 Fakta Meroketnya Harga Kedelai, Ukuran Tahu Tempe Menciut 

Dalam kondisi pandemi covid-19, di mana sektor pertani memasuki posisi sentral. Dia pun menyayangkan Indonesia masih melakukan impor jagung gula dan bawang putih. Padahal produksi lokal cukup baik

"Hati-hati jagung, gula hati-hati impor bawang putih beras meskipun udah dua tahun enggak impor beras apakah konsisten bisa kita lakukan yang kita sampaikan urusan gula jagung, kedelai dan komoditas lainnya ini jadi catatan dan segera dicari desain yang baik agar bisa diselesaikan," katanya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement