JAKARTA - Presiden AS Joe Biden akan mengusulkan suntikan dana USD1,9 triliun pada ekonomi AS ketika ia menjabat minggu depan, sementara bukti-bukti pemulihan ekonomi dari penurunan tajam yang disebabkan oleh Covid-19 tampak mengkhawatirkan .
Dengan Partai Demokrat mengendalikan kedua majelis Kongres, DPR dan Senat, Biden berkesempatan meloloskan paket bantuan pandemi besar-besaran ketiga Amerika.
Proposal yang dirilis Kamis dan dijuluki Rencana Penyelamatan Amerika itu mencakup sejumlah tindakan untuk menghidupkan kembali ekonomi terbesar di dunia ini.
Baca Juga:Â Bisakah Joe Biden Selamatkan Ekonomi AS di Tengah Covid-19?Â
Biden ingin menaikkan upah minimum federal menjadi USD15 per jam, membantu pemerintah negara bagian dan lokal yang sedang berjuang, membuka kembali sekolah dengan aman, meluncurkan kampanye vaksinasi Covid-19 besar-besaran dan meningkatkan cakupan cek stimulus yang disetujui Kongres bulan lalu.
"Kembalinya investasi dalam lapangan pekerjaan, kesetaraan rasial akan mencegah kerusakan ekonomi jangka panjang, dan manfaatnya akan jauh melampaui biayanya," kata Biden dalam pidatonya di Wilmington, Delaware. "Pada saat krisis ini ... kita tidak bisa membiarkan absennya sebuah langkah."
Follow Berita Okezone di Google News