Angka-angka tersebut, kata dia, menunjukkan respons positif dari para investor baik global ataupun domestik terhadap pelayanan yang diberikan pemerintah daerah. “Itu menunjukkan pengusaha nasional kalau kita urus dengan baik dan beri kepastian juga harapan dengan baik, maka mereka fokus,” jelasnya.
Secara agregat, realisasi investasi kuartal IV 2020 sebesar Rp214,7 triliun atau naik sebanyak 2,7% secara Quarter over Quarter (QoQ). Sementara, jika dibandingkan secara Year on Year (yoy) investasi kuartal IV naik sebanyak 3,1%.
Bahlil mengatakan, capaian tersebut terdiri atas penanaman modal dalam negeri (PMDN) sebesar Rp 103,6 triliun (48,3%) dan penanaman modal asing (PMA) sebesar Rp 111,1 triliun (51,7%).
(Kurniasih Miftakhul Jannah)