Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Daftar Anak Usaha BUMN yang Bakal IPO

Suparjo Ramalan , Jurnalis-Jum'at, 05 Februari 2021 |09:58 WIB
Daftar Anak Usaha BUMN yang Bakal IPO
Indeks Harga Saham Gabungan (Ilustrasi: Okezone)
A
A
A

JAKARTA – Beberapa perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) direncanakan melakukan penawaran umum perdana (IPO) di pasar modal atau Bursa Efek Indonesia (BEI). Menteri BUMN Erick Thohir menargetkan 8-12 perseroan IPO hingga 3 tahun mendatang.

"Ini menjadi bagian dari penerapan transparansi dan Good Corporate Governance (GCG). Kami akan listing lebih banyak BUMN lagi, anaknya atau cucunya," ujar Erick dikutip Jumat (5/2/2021).

Lantas, BUMN dan anak usaha di sektor mana saja yang akan mencatatkan saham di pasar modal (capital market) Indonesia? Dari arsip pemberitaan MNC Portal, sejumlah perseroan plat merah yang nantinya melakukan Initial Public Offering (IPO) di antaranya.

Baca Juga: 27 Perusahaan Antre IPO di BEI, Tak Ada BUMN

Anak Usaha PT Pertamina (Persero).

Tahun ini manajemen Pertamina akan melakukan penawaran perdana saham anak usahanya di BEI. Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok membenarkan rencana tersebut.

Dia menuturkan, IPO sub holding sudah menjadi alternatif agar perseroan memperoleh pendanaan di pasar modal. Rencana itu sudah melalui kajian yang matang. "Semua pasti sudah melalui kajian yang matang," ujarnya saat dihubungi MNC Portal Indonesia.

Dewan Komisaris perseroan pun telah memberi restu. Meski begitu, dia belum membeberkan anak usaha mana yang melangkah ke BEI. Terkait hal ini akan diputuskan salam forum Dewan Komisaris Pertamina.

Baca Juga: 12 BUMN Segera IPO, Erick Thohir Jamin Bukan Sekadar Go Public

Anak Usaha PT Adhi Karya (Persero) Tbk

Direksi Emiten infrastruktur plat merah, Adhi Karya, berencana mendorong PT Adhi Commuter Properti (ACP) dan PT Adhi Persada Gedung (AGP) untuk go public. Rencana itu bahkan sudah disiasati sejak 2019 lalu.

Meski begitu, pada Desember 2020 lalu, manajemen mengumumkan adanya penundaan anak usahanya untuk melantai di bursa saham.

Direktur Utama Adhi Karya Entus Asnawi menuturkan, situasi pandemi Covid-19 tidak memungkinkan bagi pasar modal, maka perusahaan memutuskan untuk melakukan penundaan. Nantinya kondisi mulai membaik, maka perseroan akan upaya tersebut.

 

Anak usaha PT Wijaya Karya Tbk

Pada agustus 2020 lalu, PT Wika Realty anak usaha WIKA, batal melepas saham perdananya. Alhasil, perseroan pelat merah itu gagal melantai di bursa Indonesia.

Meski begitu, Direktur Utama WIKA Agung Budi Waskito menyebut, rencana IPO masih menunggu kelanjutan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dalam membentuk subholding perhotelan.

Anak Usaha PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk.

Telkom melalui PT Dayamitra Telekomunikasi (Mitratel) akan melakukan initial public offering. Manajemen Telkom tengah melakukan persiapan secara komprehensif untuk melepas Mitratel untuk menjadi perusahaan terbuka.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement