“Saat ini sedang dilakukan pekerjaan konstruksi untuk pembuatan jalan sementara sepanjang 200 meter,” jelas Agung.
Selain itu, normalisasi arus lalu lintas di KM 122 terus dilakukan. Saat ini proses pekerjaan di lokasi retakan tanah sudah memasuki tahap konstruksi yakni perapihan timbunan tanah dengan excavator dan dilanjutkan dengan pengurugan.
"Rencananya pengalihan arus dengan menggunakan median jalan ini diperkirakan akan beroperasi mulai minggu depan, diharapkan dengan beroperasinya jalan di median ini, arus contra flow tidak diberlakukan lagi," jelasnya.
(Fakhri Rezy)