5 Kunci Sukses Kelola Keuangan Pribadi
JAKARTA - Pengelolaan keuangan pribadi merupakan hal yang harus dilakukan setiap orang. Sebab, penghasilan sebesar apapun tidak akan pernah cukup memenuhi kebutuhan jika tidak diatur dengan baik.
Mengelola keuangan pribadi dengan baik akan membantu lebih mudah dalam menjalankan rencana-rencana keuangan. Pengelolaan uang juga harus dilakukan dengan disiplin dan terencana.
Dilansir dari The Balance, Sabtu (27/2/2021), berikut ini lima langkah yang bisa dilakukan dan menjadi kunci keberhasilan dalam mengelola keuangan pribadi.
1. Buat Tujuan Keuangan yang Jelas
Tulis tujuan keuangan jangka panjang yang spesifik, misalnya ingin melakukan perjalanan selama sebulan ke Eropa, membeli properti investasi, atau pensiun lebih awal. Semua tujuan ini akan mempengaruhi bagaimana merencanakan keuangan.
Baca Juga: Sering Bertengkar dengan Pasangan soal Keuangan? Coba 5 Tips Ini agar Lebih Akur
Setelah menuliskan tujuan finansial, buatlah prioritas. Proses pengorganisasian ini bertujuan untuk memberikan perhatian paling besar pada hal-hal yang paling penting. Buat dalam bentuk daftar dalam urutan yang diinginkan.
2. Selesaikan Rencana
Rencana keuangan sangat penting dalam membantu mencapai tujuan keuangan. Rencana tersebut harus memiliki beberapa langkah atau pencapaian. Contoh, rencana termasuk membuat anggaran bulanan dan rencana pengeluaran, kemudian keluar dari utang.
Baca Juga: 5 Cara Mudah Siapkan Dana Darurat di Tengah Covid-19
Setelah menyelesaikan tiga hal ini dan mengikuti rencana baru selama beberapa bulan, mungkin akan menemukan bahwa memiliki uang tunai ekstra, dan uang yang dibebaskan dari pembayaran utang dapat digunakan untuk mencapai putaran tujuan berikutnya.
3. Buat dan Patuhi Anggaran
Anggaran adalah salah satu alat terbesar yang akan membantu sukses secara finansial. Ini memungkinkan untuk membuat rencana pengeluaran sehingga dapat mengalokasikan uang dengan cara yang akan membantu mencapai tujuan.
Buat anggaran setinggi atau sedetail yang diinginkan, selama itu membantu mencapai tujuan akhir untuk membelanjakan kurang dari yang diperoleh, melunasi hutang apa pun, menambah dana darurat, dan menabung untuk masa depan.
