Kementerian BUMN turut mendukung program HoKi - Hibah Kompetisi Kewirausahaan yang melibatkan Generasi-Z di perguruan tinggi. Staf Ahli Bidang Keuangan dan Pengembangan UMKM Kementerian BUMN Loto Srinaita Ginting sekaligus Ketua Bidang UMKM, Koperasi dan Nelayan ISEI Jaya, menyampaikan apresiasi dan dukungan penuhnya untuk kesuksesan pelaksanaan program HoKi.
“Kami menyambut baik atas diinisiasinya program pilot project ini. Semoga kedepannya program HoKi bisa dilaksanakan dengan jangkauan yang jauh lebih luas dan menjadi agenda yang berkelanjutan," tuturnya.
HoKi diselenggarakan dengan skema prototype dan uji pasar. Melalui skema ini, mahasiswa dituntut untuk mampu menciptakan rencana ide bisnis yang inovatif dan komprehensif dengan didukung produk yang siap diuji pasar. Setelah proses launching dan sosialisasi, program HoKi akan dilanjutkan dengan proses seleksi proposal dari kelompok mahasiswa di tiga perguruan tinggi peserta pilot project.
Peserta terdiri dari 3 hingga 5 anggota tim dimana yang terpilih sebagai enam pemenang terbaik akan mendapatkan bantuan pembinaan sebesar Rp25 juta dan menjalani program pembinaan selama tiga bulan. Selain itu, pemenang terbaik juga berkesempatan mendapatkan pelatihan kewirausahaan, pendampingan kewirausahaan, program kemitraan, dan program pembiayaan. Peserta HoKi diwajibkan menyusun laporan kemajuan setiap bulannya kepada panitia.
CM
(Yaomi Suhayatmi)