JAKARTA - Anak usaha PT Krakatau Steel (Persero) Tbk, PT Krakatau Industrial Estate Cilegon (KIEC) menjajaki kerjasama pengembangan kawasan industri dengan PT Kawasan Industri Wijayakusuma (KIW).
Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia pun meapresiasi atas terjalinnya kerjasama antara BUMN tersebut. Menurutnya dengan pengalaman KIEC diharapkan pemgelolan kawasan Industri didua wilayah tersebut akan semakin baik ke depannya.
Baca Juga: Hipmi-Krakatau Steel Kolaborasi Majukan Industri Baja Nasional
"Walaupun KIW sudah mulai dan KIEC belum masuk tapi harus masuk karena KIEC ini yang paling banyak pengalaman mengelola kawasan Industri," ujarnya, Jumat (26/2/2021).
Sinergi BUMN tersebut, akan melihat potensi dan berbagai peluang untuk bisa saling mengisi dan berkolaborasi di Kawasan Industri Batang dan KIW. Hal itu dipertegas dengan komitmen yang dituangkan dalam Nota Kesepakatan bersama dalam kajian untuk melihat peluang dan potensi yang bisa direalisasikan dalam bentuk kerja ama usaha yang mendukung industri.
Baca Juga: Krakatau Steel Terima Dana Investasi Rp2,2 Triliun
“KIEC sebagai salah satu pengelola kawasan industri terbesar di Indonesia sudah sepantasnya turut andil dalam pengelolaan kawasan program pemerintah di Batang, saya minta Pak Priyo Budianto selalu Dirut KIEC untuk siap berkolaborasi dan bersinergi dengan sesama perusahaan BUMN layaknya Kawasan Industri Wijaya Kusuma dan Kawasan Industri Terpadu Batang," kata Direktur Utama Krakatau Steel Silmy Karim, dalam keterangan tertulisnya.