JAKARTA - Pemerintah akan mendorong kinerja perdagangan Indonesia. Hal ini dilakukan agar menggairahkan pertumbuhan ekonomi 2021.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartato mengatakan pihaknya akan mendorong komoditas emas untuk meningkatkan ekonomi. Sebab, emas mencatat peningkatan walau impornya juga salah satu yang tinggi.
Baca Juga: Jokowi Sebut Ekonomi RI Setahun Sangat Terganggu akibat Covid-19
"Ini menunjukkan bahwa ada sesuatu yang perlu di dalami terkait ekspor impor emas ini, karena kita memiliki pertambangan yang besar," kata Airlangga dalam video virtual, Kamis (4/3/2021).
Lalu pemerintah sudah memberlakukan UU Cipta Kerja, termasuk juga terkait dengan peraturan turunannya, seluruhnya sudah ditandatangani Presiden.
Baca Juga: Menko Luhut: PDB Tergerus 0,10% karena Bencana Alam
"Kuncinya adalah sistem terintegrasi, dan yang terkait Kemendag adalah neraca komoditas, SLA yang sifatnya fiktif positive, artinya kalau ini tidak berproses maka dia dalam waktu tertentu akan otomatis berlaku, kemudahan penyediaan bahan baku untuk reputable business dan ini menjadi catatan khusus untuk sektor yang terkait dengan recycle," bebernya
Dia meminta Kementerian Perdaganga sebagai leader dan pemerintah mendorong dengan berbagai insentif baik fiskal maupun non fiskal dan juga dari segi hal lain untuk mendorong pembiayaan yang mendorong ekspor.
"Akses pasar tentu Kemendag berperan untuk mengembangkan melalui perjanjian perdgangan kita sudah selesaikan," tandasnya.
(Feby Novalius)