JAKARTA - Harga emas naik pada perdagangan Jumat waktu setempat. Meski demikian, harga emas pada minggu ini berada pada penurunan terdalam dalam tiga minggu terakhir.
Harga emas di Spot naik 0,3% menjadi USD1.732,11 per ounce, tetapi turun 0,8% pada minggu ini. Emas berjangka AS ditutup naik 0,4% menjadi USD1.732.30. Demikian dilansir dari Reuters, Sabtu (27/3/2021).
Baca Juga: Harga Emas 'Meredup' Tertekan Keperkasaan Dolar
Kenaikan harga emas juga dibatasi menguatnya dolar AS karena kenaikan imbal hasil Treasury AS. Kenaikan emas terjadi meskipun dolar menguat dan imbal hasil acuan naik, yang telah membebani daya tariknya baru-baru ini.
Dolar yang lebih kuat membuat investor yang memiliki emas batangan dalam denominasi greenback lebih mahal bagi mereka yang memegang mata uang lain, sementara hasil yang lebih tinggi meningkatkan biaya peluang logam yang tidak menghasilkan.
Baca Juga: Harga Emas Turun Rp3.000, Termurah Rp510.500
Sementara itu, untuk harga logam mulia lainnya seperti perak turun 0,1% menjadi USD24,99, paladium naik 2,1% menjadi USD2.663.73 dan platinum naik 2,4% menjadi USD1.174.26.
(Feby Novalius)