Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Cara-Cara Investasi yang Bijak agar Tak 'Buntung'

Fariza Rizky Ananda , Jurnalis-Jum'at, 02 April 2021 |18:07 WIB
Cara-Cara Investasi yang Bijak agar Tak 'Buntung'
Tips Mengatur Keuangan (Foto: Shutterstock)
A
A
A

 Kelola tingkat risiko

Kapan pun seseorang berinvestasi, dia akan mengambil risiko pada tingkat tertentu. Saat mulai berinvestasi, penting untuk memahami risiko yang ditimbulkan oleh setiap aset dan bagaimana menyiapkan portofolio dengan cara yang mengurangi eksposur risiko.

Hal pertama yang perlu dipertimbangkan ketika memilih alokasi aset adalah toleransi risiko, atau tingkat kenyamanan dan kemauan untuk kehilangan uang dengan imbalan hadiah yang lebih besar. Langkah yang bisa membantu mengurangi risiko dalam portofolio investasi:

- Diversifikasi

Diversifikasi adalah ketika investor menyebarkan uang ke berbagai investasi. Semakin beragam portofolio, semakin kecil dampak kinerja dari satu investasi secara keseluruhan.

- Tetap punya cadangan uang tunai

Apa pun strategi investasi, para ahli umumnya merekomendasikan untuk menyimpan setidaknya sebagian dari uang dalam bentuk tunai atau kas. Uang tunai tidak rentan terhadap penurunan di pasar. Dan jika orang menabung untuk tujuan jangka pendek, dia tidak perlu khawatir kehilangan uang sebelum dia membutuhkannya.

Uang tunai bukan sepenuhnya tanpa risiko. Saat menyimpan uang tunai, uang tidak tumbuh karena suku bunga rendah secara historis.

Minimalkan pajak dan biaya/pengeluaran

Biaya investasi pertama yang harus diperhatikan adalah pajak. Pajak tidak dapat dihindari dan bisa dibilang memiliki tujuan, tetapi itu tidak berarti orang harus membayar lebih dari yang seharusnya. Salah satu cara terbaik untuk menghemat uang untuk pajak adalah dengan berinvestasi di akun yang diuntungkan pajak.

Jenis pengeluaran lain yang harus diperhatikan adalah biaya yang dibayarkan untuk investasi. Biaya umum termasuk yang dibayarkan kepada konsultan keuangan dan rasio pengeluaran pada investasi individu.

Terus pantau perkembangan investasi

Penting untuk meninjau investasi secara teratur untuk memeriksa kinerjanya, menyesuaikan strategi untuk tujuan, dan menyeimbangkan kembali sesuai kebutuhan. Rebalancing adalah saat orang menyesuaikan investasinya untuk kembali ke alokasi aset yang diinginkan.

Penting untuk memeriksa investasi secara teratur. Pertimbangkan untuk menetapkan pengingat setiap enam hingga 12 bulan untuk meninjau investasi dan menyesuaikan portofolio sesuai kebutuhan.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement