JAKARTA - Garuda Indonesia melarang sementara smartphone Vivo masuk ke kargo pesawat. Hal ini dikarenakan ponsel tersebut meledak di dalam kargo pesawat.
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan, pihaknya tengah menghentikan sementara waktu layanan pengangkutan kargo udara untuk jenis smartphone tertentu.
Baca Juga:Â Mudik Dilarang, Garuda Indonesia Andalkan Penerbangan Logistik
Kemudian, kata dia, penghentian sementara itu menyusul insiden terbakarnya kontainer kargo dengan muatan smartphone di Hong Kong beberapa waktu lalu.
"Hal tersebut kami lakukan sebagai langkah antisipatif perusahaan dalam memastikan aspek keselamatan dan keamanan penerbangan tetap berjalan optimal," ujar dia kepada MNC Portal Indonesia, Rabu (14/4/2021).
Baca Juga:Â Pesawat Dilarang Angkut Penumpang 6-17 Mei, Dirut Garuda Bereaksi
Menurut dia, kebijakan yang turut diambil sejumlah maskapai penerbangan dunia tersebut akan dilakukan hingga terdapat hasil investigasi menyeluruh dari otoritas bandara Hong Kong.
"Saat ini kami juga terus berkoordinasi dengan otoritas terkait guna memastikan langkah antisipatif yang perlu dilakukan menyikapi perkembangan hasil temuan tersebut," tandas dia.
(fbn)