JAKARTA - Produk bumbu dan rempah Indonesia memiliki nilai ekspor yang tinggi. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan Amerika Serikat jadi peluang pasar ekspor rempah lewat program Indonesia Spice Up the World (ISUTW).
Baca Juga: Rempah-Rempah Indonesia Bisa Kembali Berjaya, Ini Syaratnya
"Amerika jadi peluang 20-25% dari pasar ekspor rempah tapi yang menjadi peluang besar adalah restoran dimana di sekitar New York yang didalam koordinasi dari tim konjen RI ada 100-150 restoran yang bisa berkontrobusi dalam program 4.000 restoran di ISUTW," ujar Sandiaga dalam Weekly Press Briefing di Jakarta, Senin (19/7/2021).
Adapun target dari Indonesia Spice Up the World ini yaitu hadirnya 4.000 restoran Indonesia di luar negeri dan peningkatan nilai ekspor bumbu juga rempah menjadi USD2 miliar.
Baca Juga: Produksi dan Ekspor Pala Ditargetkan Naik 3 Kali Lipat
"Jadi target kita adalah melipatgandakan penjualan ekspor rempah-rempah ke USD2 miliar," kata Sandiaga.
Untuk program ISUTW sendiri hingga 2024 dan tujuan utamanya adalah mendorong kuliner Indonesia hadir di mancanegara dan memberi nilai tambah bagi tanah air.
Follow Berita Okezone di Google News