Sementara itu, Ketua Umum Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Alphonzus Widjaja menghitung kerugian pengusaha ritel mencapai Rp5 triliun per bulan khusus Jawa-Bali.
“Perhitungan ini didasarkan atas minimnya pemasukan tetapi ongkos pengeluaran tetap jalan,” kata dia.
Kedua asosiasi pengusaha ritel ini berharap agar pemerintah memerangi Covid-19 dengan lebih konsisten dalam pengawasan terhadap protokol kesehatan. "Yang diperangi itu Covidnya, bukan Ekonominya, bukan pelaku usahanya," ujar Roy Mande.
(Feby Novalius)