JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) menjadi induk Holding BUMN Ultra Mikro (UMi). BRI pun segera menciptakan ekosistem Ultra Mikro di Tanah Air.
Hal ini juga sejalan dengan visi misi BRI yang ingin menjadi The Most Valuable Banking Group in Southeast Asia and Champion of Financial Inclusion di tahun 2025.
Direktur Utama BRI, Sunarso mengatakan, terciptanya Holding BUMN UMi bertujuan agar nasabah-nasabah usaha ultra mikro bisa didorong untuk naik kelas secara tersistem dan terstruktur, serta dapat ditracking perkembangannya.
Baca Juga:Â 6 BUMN Siap Jadi Holding BUMN Pangan pada September 2021
"Jadi, value yang ingin diciptakan BRI adalah bahwa kita akan memberikan pertumbuhan yang sustain dan kemudian untuk menjaga pertumbuhan yang sustain itu maka kita mesti memastikan punya sumber-sumber pertumbuhan baru yang fix, dan kemudian penggabungan tiga perusahaan dalam satu koridor ekosistem akan memberikan kepastian sumber pertumbuhan baru bagi BRI secara grup ke depan, dan itu bagian dari value creation," ujar Sunarso dalam Public Expose Live 2021, Kamis (9/9/2021).
Nantinya, dua perusahaan anggota Holding BUMN UMi, yaitu Pegadaian dan Permodalan Nasional Madani (PNM) dapat melakukan berbagai kolaborasi seperti joint location, co-location, penggunaan IT bersama, hingga strategi cross sellong produk layanan.
Baca Juga:Â Erick Thohir Minta BUMN Gerak Cepat Atasi Covid-19
"Untuk menjaga profitabilitas, saya kira yang paling utama adalah, satu, bahwa PNM dan Pegadaian menggunakan sumber dana tidak dari masyarakat langsung tapi dari perbankan atau capital market dengan instrumen, sumber dananya mahal. Kedua, menangani ultra mikro, itu kan tersebar di mana-mana, maka butuh orang banyak dan jaringan luas," kata dia.
Dengan didekatkannya sumber pendanaan yaitu BRI sebagai yang pertama, lalu proses digitalisasi baik yang dimiliki Pegadaian, PNM maupun BRI, maka dengan itu bisnis proses dan bisnis modelnya akan bisa diturunkan.
"Satu adalah operational cost bisa diturunkan, kedua, operational risk bisa diturunkan," ucapnya.