JAKARTA - Proses Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) yang sudah selesai digelar Badan Kepegawaian Negara (BKN) memiliki banyak sisi unik lainnya yang juga inspiratif.
Salah satu cerita inspiratif datang dari Menuk Untari, peserta CPNS dari Wamena yang ramai jadi perbincangan.
Menuk datang ke lokasi ujian dalam kondisi yang memprihatinkan. Walaupun mengalami patah kaki namun dia memilih untuk datang mengikuti SKD CPNS. Ibu dengan 3 anak ini mengikuti tes CPNS di Kantor Regional IX BKN Jayapura.
Baca Juga: SKD CPNS 2021, BKN Tambah 15 Titik Lokasi Mudahkan Peserta
"Mimin mau berbagi #CeritaSKD2021 dari Kantor Regional IX BKN Jayapura nih. Cerita kali ini datang dari ibu dengan 3 anak, bernama Menuk Untari. Dia datang ke lokasi seleksi dengan kondisi patah kaki, namun kondisi itu tidak mematahkan semangatnya untuk mengikuti SKD," tulis admin akun Instagram @bkngoidofficial, Jumat (10/09/2021).
Dia datang jauh-jauh dari Wamena, diantarkan oleh suami dan ketiga orang anaknya. Ini kali keempat dia mengikuti seleksi CPNS, di mana 3 kali kesempatan sebelumnya dia gagal.
Baca Juga: 6 Fakta SKD CPNS, Intip Rincian Passing Grade agar Bisa Lolos
Dengan kegigihan Menuk, BKN turut mendoakan agar tahun ini menjadi tahun rezekinya menjadi seorang ASN di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
"Ayo semangat calon ASN masa depan! Apapun halangan dan rintangan di hadapanmu, hadapi dan gigihlah dalam perjuanganmu," ceritanya.
Sementara itu banyak netizen yang ikut berkomentar dalam postingan BKN tersebut. Salah akun @jenratih90 yang melihat pengalamannya di tahun 2013.
"Saya melamar di salah satu kementerian dan belum ada aturan apa-apa soal disabilitas. Dulu saya pakai tongkat seperti ibu itu karena accident..Proses seleksi sudah sampai tahap akhir harus medcheck.. Tiba-tiba disuruh pulang hanya karena ada tes lari dan saya tidak memungkinkan untuk lari.Kecewa sekali saat itu. Alhamdulillah kini sistem perekrutan ASN sudah lebih baik dari yang dulu saya alami semangaaat ya smg diterima ASN," ujar @jentarih.
(Taufik Fajar)