Mentan Syahrul mengatakan Presiden Jokowi memerintahkan untuk mengupayakan dengan cepat, selambat-lambatnya pekan ini, agar harga pakan jagung bagi peternak dapat segera bergerak ke level normal. Penurunan harga pakan jagung itu terutama dilakukan di tiga wilayah sentra peternakan yakni Klaten, Blitar dan Lampung.
Syahrul bahkan mengatakan subsidi dapat diberikan jika memang diperlukan untuk menormalisasi harga pakan jagung.
“Ada quick-quick agenda atau perintahnya (Presiden Jokowi) kepada Mendag dan Menteri Pertanian adalah melakukan langkah cepat minggu ini juga agar kebutuhan jagung khususnya di tiga tempat yang bersoal, Klaten, Blitar dan Lampung bisa tertangani dengan harga yang sangat normatif dan kalau perlu menggunakan subsidi tertentu untuk tiga daerah sentra karena tiga daerah itu merupakan sentra peternakan,” jelas Syahrul.
Dalam pertemuan di Istana Kepresidenan, turut hadir sejumlah perwakilan peternak yakni Ketua Pinsar Petelur Nasional Yudianto Yosgiarso, Ketua Koperasi Putera Blitar Sukarman, Ketua Paguyuban Peternak Rakyat Nasional (PPRN) Rofi Yasifun. Kemudian juga peternak ayam petelur asal Blitar Jawa Timur, Suroto, yang membentangkan spanduk atau poster mengenai harga pakan jagung saat kunjungan kerja Presiden Joko Widodo.
(Taufik Fajar)