JAKARTA – Tes SKD CPNS 2021 melahirkan banyak cerita. Baik cerita kocak hingga mengharukan. Banyak dari mereka yang dalam kondisi terbatas, namun tetap gigih berjuang mengikuti tes SKD CPNS agar lolos ke tahap selanjutnya.
Seperti kisah ketiga peserta SKD CPNS berikut ini yang harus melalui tantangan dan tetap berjuang mengikuti SKD CPNS 2021.
Berikut kisahnya seperti dirangkum Okezone, Jakarta, Minggu (19/9/2021).
1. Peserta SKD CPNS Patah Kaki
Kisah peserta SKD CPNS bernama Menuk Untari yang berasal dari Wamena. Ibu dengan 3 anak ini datang ke lokasi seleksi dengan kondisi kakinya yang patah.
Dengan dua tongkat di kedua sisinya, Menuk dibantu berjalan oleh panitia tes seleksi. Meski dalam kondisi tubuhnya yang seperti itu. Hal ini tidak mematahkan semangatnya untuk mengikuti tes SKD.
Diketahui Menuk mengikuti tes CPNS di Kantor Regional IX BKN Jayapura. Datang jauh-jauh dari Wamena, diantarkan oleh suami dan ketiga orang anaknya. Tes seleksi CPNS ini telah dia diikuti keempat kalinya, di mana 3 kali kesempatan sebelumnya dia dinyatakan gagal.
Dengan kegigihan Menuk, BKN turut mendoakan agar tahun ini menjadi tahun rezekinya bisa menjadi seorang ASN di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
Follow Berita Okezone di Google News
2. Ikut Tes SKD CPNS Usai Melahirkan
Peserta tes SKD ini bernama Aulia Ika Ardiana. Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) 2021 asal Kediri, Jawa Timur. Dia tetap terlihat bersemangat ikuti tes seleksi, meski kondisinya belum pulih pasca-melahirkan.
Berdasarkan informasi, Aulia masuk dalam peserta PPPK Non-Guru Pemerintah Kabupaten Kediri, yang harus mengikuti seleksi kompetensi di atas ranjang pasien karena kondisi pasca melahirkan.
Aulia juga diketahui mengikuti Seleksi Kompetensi PPPK Non-Guru yang digelar di Convention Hall SLG Kediri pada Jumat, 17 September 2021. Dia dibantu oleh panitia Kanreg II BKN dan panitia instansi agar tetap dapat mengikuti seleksi dengan nyaman.
3. Tes SKD CPNS Duduk di Kursi Roda
Selanjutnya, kisah ketiga dari seorang peserta yang alami kecelakaan lalu lintas. Namun, peristiwa ini tidak membuatnya menyerah begitu saja.
“#SobatBKN, kita tak pernah tahu apa yang akan terjadi esok hari. Seperti rekan kita yang mengalami celaka lantas sebelum hari H SKD tiba. Tapi mereka tidak mundur, tidak pula meratapi takdir yang menghampiri. Maju terus adalah satu cara agar impian menjadi kenyataan. Jangan lupa mintakan doa pada orang tua & Allah,” tulis BKN dalam unggahan Instagram @bkngoidofficial.
Akibat kecelakaan yang ditimpanya itu, dia harus gunakan kursi roda saat ujian tes dilaksanakan. Duduk di kursi roda, serta mata yang menatap layar monitor dibantu arahan panitia pengawas ujian. Meski dalam kondisi keterbatasan dia tetap mengikuti ujian tersebut.
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.