Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

UMKM Dapat Kucuran Rp52,9 Triliun

Michelle Natalia , Jurnalis-Kamis, 23 September 2021 |13:28 WIB
UMKM Dapat Kucuran Rp52,9 Triliun
UMKM Dapat Bantuan (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Pemerintah telah menyiapkan anggaran khusus untuk membantu dan pengembangan UMKM selama pandemi Covid-19 dalam program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) 2021.

"Alokasi anggaran yang disediakan khusus bagi UMKM adalah sebesar Rp95,13 triliun," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam webinar Mikro Forum di Jakarta, Kamis (23/9/2021).

Rincian anggaran tersebut, yang pertama adalah program subsidi bunga, penempatan dana pemerintah pada bank umum/mitra untuk mendukung perluasan kredit modal kerja dan restrukturisasi kredit UMKM, penjaminan kredit modal kerja UMKM berupa Banpres produktif usaha mikro, bantuan tunai untuk PKL dan Warung, serta insentif PPh final untuk UMKM yang ditanggung pemerintah.

"Tercatat hingga tanggal 23 September, total realisasi dana PEN untuk UMKM sebesar Rp52,91 triliun dengan jumlah debitur UMKM sebanyak 27,39 juta. Terdapat juga dukungan tambahan berupa pembebasan rekening minimum, biaya beban dan abonemen listrik yang dapat dimanfaatkan oleh UMKM," ungkap Airlangga.

Yang terbaru, pemerintah menyalurkan banpres produktif kepada 12,8 juta usaha mikro, masing-masing menerima bantuan tunai Rp1,2 juta dan bantuan tunai bagi PKL dan warung kepada 1 juta penerima masing-masing Rp1,2 juta untuk membantu usaha mikro bertahan selama masa PPKM dan menekan lonjakan kasus akibat varian Delta.

"Perbankan turut serta memberikan dukungan dalam pemulihan ekonomi dengan dukungan program restrukturisasi kredit atau pembiayaan yang dapat dinikmati dunia usaha termasuk UMKM, dan sampai 31 Juli tercatat sebanyak 3,59 juta UMKM telah memanfaatkan program ini dengan nilai sebesar Rp285,17 triliun," ujarnya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement