Ari memahami bahwa ketat dan lesunya investasi masih menjadi hambatan besar. Namun, dirinya memandang masih ada peluang bagi sumber daya energi tersebut hingga 2050.
"Investasi di sektor migas itu sangat ketat, dan masih diperlukan, bahkan sampai tahun 2050 pun secara absolut masih signifikan, meskipun sudah menurun dibandingkan hari ini. Inilah tantangan dan hambatan yang perlu kita atasi," katanya.
(Dani Jumadil Akhir)