Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

16 KKKS Capai Target Lifting Migas, Ini Daftarnya

Antara , Jurnalis-Senin, 25 Oktober 2021 |21:22 WIB
16 KKKS Capai Target Lifting Migas, Ini Daftarnya
16 KKKS capai target lifting migas (Foto: Reuters)
A
A
A

JAKARTA - 16 kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) mencapai target lifting minyak dan gas (migas) di atas 100%, meski situasi masih pandemi covid-19.

Deputi Operasi SKK Migas Julius Wiratno menegaskan pihaknya dan KKKS akan terus melakukan upaya agar kinerja hulu migas tetap optimal walau dampak COVID-19 masih mengganggu operasional hulu migas.

Baca Juga: Belum Capai Target, Realisasi Lifting Migas Baru 96% hingga September 2021

"Sampai triwulan III 2021, realisasi lifting minyak dan gas sebesar 1,640 barel oil equivalent per day (BOEPD) atau sebesar 96% dari target APBN. Realisasi tersebut tidak lepas dari kinerja KKKS yang mampu mencatatkan lifting di atas 100%," kata Julius, Senin (25/10/2021).

Dia merincikan ada tujuh KKKS minyak yang mencapai target lifting di atas 100% dan sembilan KKKS gas yang juga berhasil mencapai lifting di atas 100%.

KKKS yang berhasil melampaui target untuk minyak adalah Pertamina Hulu Mahakam sebesar 25.119 barel minyak per hari (BOPD) atau 114,5%, Medco E&P Natuna sebesar 14.509 BOPD atau 138,2%, Pertamina Hulu Sanga-Sanga sebesar 12.129 BOPD atau 101,9%, dan ConocoPhilips (Grissik) LTD sebesar 7.014 BOPD atau 104,8%.

Baca Juga: 4 Jurus SKK Migas Mereduksi Emisi Karbon

Selanjutnya, JOB Pertamina – Medco Tomori Sulawesi LTD sebesar 6.730 BOPD atau 103,9%, dan Husky-CNOOC Madura LTD sebesar 6.564 BOPD atau 109,4%.

Sedangkan KKKS gas yang berhasil mencapai lifting melebihi target APBN, antara lain ConocoPhilips (Grissik) LTD sebesar 831 juta standar kaki kubik per hari (MMSCFD) atau 106,5%, PHM sebesar 489 MMSCFD atau 119,2%, ENI Muara Bakau BV sebesar 325 MMSCFD atau 111,7%, dan JOB Pertamina – Medco Tomori Sulawesi LTD sebesar 283 MMSCFD atau 101,7%.

Kemudian ada Premier Oil Indonesia sebesar 197 MMSCFD atau 109,2%, Medco E&P Natuna sebesar 133 MMSCFD atau 111,2%, Husky-CNOOC Madura LTD sebesar 100 MMSCFD atau 100,3%, dan Pertamina Hulu Energi ONWJ LTD sebesar 68 MMSCFD atau 109,5%.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement