Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Utang Garuda Indonesia Membengkak Jadi Rp100 Triliun, Ini Biang Keroknya

Suparjo Ramalan , Jurnalis-Jum'at, 05 November 2021 |14:16 WIB
Utang Garuda Indonesia Membengkak Jadi Rp100 Triliun, Ini Biang Keroknya
Garuda Indonesia (Foto: Okezone)
A
A
A

2. Indikasi Korupsi

 

Sebab lain utang Garuda adalah adanya indikasi praktik korupsi di internal perusahaan. Sebab ini pun diakui Erick Thohir.

"Upaya restrukturisasi terus berjalan. Negosiasi utang-utang Garuda yang mencapai USD 7 miliar karena leasing cost termahal yang mencapai 26% dan juga korupsi, lagi dinegosiasikan dengan para lessor," ujar Erick, diikutip Jumat (5/11/2021).

 

3. Kesalahan Bisnis

 

Erick juga mengakui adanya kesalahan bisnis Garuda Indonesia. pemegang saham menilai manajemen tidak memaksimalkan ceruk pasar domestik yang potensial.

Padahal, penerbangan masih didominasi oleh penumpang domestik. Tercatat, 78 persen penumpang menggunakan pesawat untuk bepergian antar pulau dengan estimasi perputaran uang mencapai Rp1.400 triliun

Erick pun memiliki sejumlah rencana besar untuk menyelamatkan bisnis Garuda Indonesia. Selain restrukturisasi utang, Garuda akan difokuskan pada rute penerbangan domestik.

(Dani Jumadil Akhir)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement