"Hal ini menurutnya memang mengawali proses tapering di Amerika Serikat (AS), namun bukan berarti tiba-tiba kebijakan moneter AS menjadi kontradiktif," katanya.
Sebaliknya, kebijakan moneter AS tetap akomodatif, hanya saja level ekspansi moneternya dikurangi secara perlahan.
“Selain itu, The Fed telah dengan baik mengkomunikasikan kebijakan ini jauh sebelum bulan November dan pasar sudah merespon dengan baik, sehingga efek tantrum secara global tidak terjadi seperti pada tahun 2013 yang lalu. Dan Gubernur The Fed Jerome Powell juga menyatakan bahwa tapering ini tidak akan diikuti dengan peningkatan The Fed rate dalam waktu dekat,” jelasnya.
(Taufik Fajar)