JAKARTA — Puncak penyebaran kasus Omicron diprediksi terjadi di bulan Februari hingga pertengahan Maret 2022. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, lonjakan kasus Omicron akan terus meningkat.
Baca Juga: Sinovac Luncurkan Vaksin Khusus Lawan Omicron Bulan Depan
Untuk itu, Luhut mengatakan perlunya antisipasi agar kasus tidak melonjak secara drastis seperti di Amerika.
“Kita saat ini menghadapi omicron dan virus ini pasti akan terus naik, tapi tinggal kita tuh naiknya jangan sampai kaya Amerika yang sehari 1,3 Juta kita enggak mau gitu,” kata Menko Luhut dalam talkshow virtual, dikutip Senin (17/1/2022).
Baca Juga: Virus Omicron Meningkat, Pengunjung Mal Masih Ramai
Dengan demikian Menko Luhut bersama Presiden dan sejumlah kementerian dan lembaga lain terus dengan konsisten melakukan sejumlah rapat koordinasi agar tak terjadi seperti di Amerika.