Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Rupiah Loyo Usai Rusia Kepung Ukraina

Anggie Ariesta , Jurnalis-Kamis, 24 Februari 2022 |15:36 WIB
Rupiah Loyo Usai Rusia Kepung Ukraina
Rupiah Melemah Imbas Konflik Rusia-Ukraina. (Foto: Okezone.com)
A
A
A

Surplus APBN ini didorong oleh penerimaan pajak yang mencapai 59,39 persen atau secara tahunan menjadi Rp109,1 triliun, dibandingkan pada tahun lalu yaitu sebesar Rp69,45 triliun.

Jika dirincikan untuk PPh non migas telah dikumpulkan sebesar Rp61,14 triliun atau naik sangat tinggi yaitu 56,7 persen dibandingkan tahun lalu penerimaan pajak non migas mengalami kontraksi sebesar 15,7 persen.

Adapun PPN dan PPnBM, lanjutnya, kontribusi terhadap kegiatan ekonomi mengalami pertumbuhan sangat tinggi yaitu mencapai 45,86 persen atau terkumpul sebesar Rp38,43 triliun. Di mana pada tahun lalu PPN dan PPnBM mengalami kontraksi 14,8 persen.

Lebih lanjut pihaknya mengklaim kenaikan yang luar biasa tinggi dari penerimaan pajak tentu sesuatu yang harus disyukuri, akan tetapi disisi lain juga harus mewaspadai karena kenaikan ini tentu tidak terus menerus akan berlangsung.

Dalam perdagangan sore ini, Rupiah ditutup melemah. Sedangkan untuk perdagangan besok, mata uang rupiah kemungkinan dibuka berfluktuasi namun ditutup melemah direntang Rp14.370 - Rp14.420.

(Feby Novalius)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement