JAKARTA - PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) mengantongi laba bersih sebesar Rp1,54 triliun. Laba TBIG meningkat 53,42% yoy dari tahun 2020 sebesar Rp1 triliun.
Melansir laporan keuangan PT Tower Bersama Infrastucture Tbk (TBIG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (21/3/2022), emiten infrastruktur telekomunikasi itu meraup pendapatan bersih sebesar Rp6,17 triliun, atau naik 15,98% yoy dibandingkan tahun 2020 senilai Rp5,32 triliun.
Penyewaan menara telekomunikasi kepada pihak ketiga masih menjadi penopang pendapatan perseroan. Lima pelanggan utama menara TBIG adalah PT Telekomunikasi Selular, PT Indosat Tbk (ISAT), PT XL Axiata Tbk (EXCL), PT Hutchison 3 Indonesia, dan PT Smartfren Telecom Tbk (FREN).
Kenaikan pendapatan membuat TBIG menghasilkan Beban pokok pendapatan perseroan juga meningkat menjadi Rp1,47 triliun, dari tahun 2020 sebesar Rp1,09 triliun. Sejumlah segmen beban yang meningkat di antaranya penyusutan menara, penyusutan aset hak guna, perbaikan, serta perbaikan-pemeliharaan.