Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Indonesia Stop Ekspor CPO, Pembeli Borong Stok di Malaysia dan Thailand

Dinar Fitra Maghiszha , Jurnalis-Jum'at, 06 Mei 2022 |14:47 WIB
Indonesia Stop Ekspor CPO, Pembeli Borong Stok di Malaysia dan Thailand
Ilustrasi minyak goreng. (Foto: Okezone)
A
A
A

Baru-baru ini, Malaysia melirik peluang ini untuk mendapatkan kembali pangsa pasar mereka, terlebih setelah ekspor CPO Indonesia berhenti.

Menteri Industri Perkebunan dan Komoditas Malaysia, Zuraida Kamaruddin menegaskan pemerintah Malaysia tidak akan menyia-nyiakan kesempatan dalam krisis saat ini. Dia juga menepis propaganda barat selama ini terhadap produk sawit.

"Sudah saatnya kita meningkatkan upaya untuk melawan propaganda yang merugikan untuk merusak kredibilitas minyak sawit dan kita akan menunjukkan banyak manfaat kesehatan yang ditawarkan komoditas ini," katanya.

 BACA JUGA:Harga Minyak Goreng Turun Usai Larang Ekspor CPO, Ini Buktinya!

Zuraida mengungkapkan bahwa Malaysia akan mendapat manfaat dari perubahaan permintaan saat ini dan akan melakukan "upaya dan kampanye agresif" untuk mengisi kesenjangan pasokan global dalam jangka panjang.

Dirinya memprediksi harga minyak nabati global masih tetap tinggi hingga paruh pertama tahun 2022 dan permintaan UE diperkirakan akan meningkat dalam waktu dekat karena terbatasnya pasokan minyak biji bunga matahari dan minyak kedelai.

Sebagai catatan, Malaysia dan Indonesia menyumbang 85% dari produksi minyak sawit global. Kedua negara ini sepakat menegaskan bahwa pembatasan Uni Eropa atas biofuel berbasis minyak sawit adalah diskriminatif dan telah meluncurkan kasus terpisah dengan Organisasi Perdagangan Dunia (WTO).

(Zuhirna Wulan Dilla)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement