JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan ada tiga tantangan utama yang dihadapi perekonomian dunia saat ini. Inflasi tinggi, suku bunga melonjak dan pertumbuhan ekonomi yang melemah akibat perang Rusia-Ukraina.
"Meski kondisi ekonomi global masih menghadapi tantangan berat tersebut, kinerja APBN #UangKita masih mampu membawa kabar baik untuk perekonomian Indonesia," ujar Sri, dalam akun Instagramnya @smindrawati di Jakarta, Selasa (24/5/2022).
Baca Juga:Â Ada Perang Rusia-Ukraina, Menko Airlangga Optimistis Inflasi Pangan Terkendali
Pertama, inflasi Indonesia saat ini meningkat pada level 3,5%. Walaupun ini relatif rendah dibandingkan negara berkembang lainnya, tetapi hal ini masih akan terus kita coba untuk dikendalikan. Berbagai langkah pun diambil pemerintah untuk menjaga stabilitas inflasi.
Kedua, neraca perdagangan Indonesia mencatatkan surplus tertinggi dalam sejarah. Per April 2022, posisi neraca mengalami surplus sebesar USD7,56 miliar. Dengan kondisi ini, pertumbuhan ekonomi Indonesia masih cukup positif di level 5,01%. Inilah yang membuat daya tahan ekonomi kita lebih baik dalam menghadapi krisis global.